Daisypath Anniversary tickers

Jumat, 01 Januari 2010

Satu Januari dua ribu sepuluh

Digit Says :

Assalamu'alaikum Wr.Wb

Di tanggal yang sama di tahun 2009, aku adalah seorang pria lajang, pengangguran berumur 27 tahun yang memiliki berjuta-juta mimpi dan resolusi buat mengisi tahun 2009. Dua buah mimpi yg paling penting adalah; Mendapat pekerjaan dan mendapatkan pendamping kehidupan. Mendapat pekerjaan,,alhamdulillah sudah terealisasi di tahun 2008,,tinggal me maintain pekerjaan tersebut dg cara bekerja dg hati dan konsumsi (teteup...penting bok..hehe). Yang paling sulit terealisasi adalah yg ke dua,,yaitu mendapat pendamping hidup. Bertahun2 mecari,,tetapi selalu ada saja halangannya,,ditolak lah,,udah ada yg punya lah dkk. Maka di malam hari tanggal 31 Desember 2008,,yg dapat aku lakukan adalah sendirian di rumah kontrakan kakakku,,ditemani nyamuk2 yg senantiasa menjahiliku (halah...). Pada saat itu kakakku dan keponakanku yg biasa berbagi kesedihan dgnku (halah2,,,bahasa yg aneh..hehe)sedang ke luar kota. Alhasil aq diem aja sendiri sampai jam 1 malam karena ada yg main band DI DEPAN RUMAH,,,panitianya SUNGGUH BEGO GA TAU ADAT. Ga ber perikemanusiaan ya,,ada seseorang yg melewati malam tahun baru masehi dg kesendiriannya dan kepingin segera melupakan malam sendirinya dg tidur tapi keganggu musik GA JELAS tersebut...

Satu tahun berlalu,,,tetapi tahun ini sangat berbeda,,karena I met a georgeous girl name Yoshinta Hapsari Marito. She became a candle that enlighten the dark sides of my heart. Dia yang selalu ada disaat aku senang dan disaat aku senang juga..(hehe..). Hari ini aku sangat gembira karena bisa mengisi hari baru di tahun masehi yg baru dg seorang yg amat aku sayangi (cie...cie..).

Hari ini saya beserta keluarganya Shinta (red: nick name Yoshinta Hapsari Marito) menghabiskan hari dg jalan2 bareng ke pasar mayestik guna mencari bahan buat acara kita (red: cerita terdapat di label Our Wedding Preparation). Alhamdulillah bahannya dapet buat shinta,,tp blm buat aku,,karena banyak toko2 di pasar mayestik tutup gara2 tanggal merah.

Acara bersama yg ga kalah menariknya adalah makan duren bareng (yups,,delicious duren medan) di rumah kak Tuty di Jurangmangu. Acaranya heboh,,mungkin karena keluarganya shinta heboh juga (red: baca besar),,termasuk shinta (hehehe,,,tentunya aku jg besar kok sayang...^0^). Overal,,this date is very different compare with last year. I've a lot of fun,,with funny and georgeous family..

I LOVE YOU ALL....

Wassalamu'alaikum Wr.Wb